Hesperian Health Guides
Hak untuk mendapatkan air bersih yang cukup
HealthWiki > Panduan masyarakat untuk kesehatan lingkungan > Bab 5: Gangguan kesehatan akibat air yang tidak bersih > Hak untuk mendapatkan air bersih yang cukup
Di seluruh dunia orang bekerja untuk melindungi hak mereka untuk hidup sehat, termasuk hak untuk mendapatkan pasokan air bersih. Perusahaanperusahaan swasta mengaku mereka dapat memberikan pelayanan yang lebih baik dibanding pemerintah, sambil tetap memperoleh keuntungan. Tapi ketika perusahaan-perusahaan swasta mengambil alih pelayanan air ini (yang disebut privatisasi air), seringkali harga dinaikan dan memaksa masyarakat untuk menggunakan air kurang dari yang mereka butuhkan untuk dapat hidup sehat. Banyak orang kemudian jadi tidak punya pilihan selain mencari air dari mana saja asalkan gratis, bahkan air yang sudah terkontaminasi oleh kuman, cacing, atau bahan kimia sekali pun. Inilah yang memicu terjadinya gangguan kesehatan yang serius.
Pemerintah dan masyarakat harus bekerjasama untuk meningkatkan dan memperluas sistem pelayanan air agar mendapatkan pasokan air yang bersih, aman, dan cukup, terutama bagi mereka yang sangat membutuhkan.
Masyarakat mengelola fasilitas air bersih di Desa Suka Maju
Ibu Mar tengah menyiapkan air cucian di bak air umum. Perempuan warga Desa Suka Maju, Kecamatan Tanjung Pura, Kabupaten Langkat, Sumatra Utara (sekitar 60 km dari Kota Medan) ini membawa dua ember berisikan pakaian. Ia memilih mencuci pakaian menjelang sore.
“Kalau pagi terlalu ramai. Kalau siang masih panas sekali. Jadi sekaranglah baru agak enak. Lagian sudah 4 hari ini belum mencuci,” kata perempuan beranak satu itu sambil tersenyum.
Bak air umum ini adalah satu-satunya bak air bersih yang tersedia di dusun mereka. Ada dua bak air bersih lagi yang baru dibangun di dusun lain Desa Suka Maju. Bak ini telah mendorong warga berubah dalam menggunakan air untuk kebutuhan sehari-hari. Dari air Sungai Wampu yang berlumpur kekuningan karena limbah dan erosi kepada air bersih yang bersumber dari sumur dalam (sumur bor).
“Sudah puluhan tahun kami menggunakan air sungai. Mulai minum, mencuci, mandi dan lain-lain. Tapi sekarang syukurlah, kita bisa dapat air bersih,” kata Mar lagi. Tak heran bila kemudian ia tidak keberatan mengeluarkan uang sebesar Rp 9 ribu per bulan untuk mendapatkan air bersih. Sebagai anggota persatuan kredit Mawar, dia hanyalah salah satu dari 42 perempuan yang menjadi anggotanya. Uang sebesar Rp 9 ribu itu mereka cicil dalam 3 kali pembayaran.
Sekitar 45% penduduk yang berada di desa sudah dapat menikmati air bersih. Hal ini terwujud dari pengelolaan fasilitas bersama melalui pendekatan kredit. Lembaga kredit kecil non perbankan ini mampu menjaga kontinuitas fasilitas air bersih bagi warga setempat.
Membotolkan dan menjual hak atas air bersih
Ketika orang tidak percaya bahwa air keran mereka aman dan bersih, mereka yang sanggup membayar, membeli air botolan. Jika air keran mengandung kuman-kuman, maka minum air botolan merupakan cara menghindari penyakit. Tetapi air yang dijual di dalam botol bukan berarti air itu aman dan bersih. Pada beberapa kasus, air dalam botol hanyalah air keran yang ditampung ke dalam botol dan dijual dengan harga yang lebih mahal. Cara terbaik untuk mendukung masyarakat dan lingkungan yang sehat adalah dengan meningkatkan kualitas air dan kepercayaan orang serta meningkatkan pasokan air kepada masyarakat.
Bila Anda mempertimbangkan hal-hal seperti gangguan kesehatan yang timbul akibat produksi botol plastiknya, atau pengisiannya, pengangkutan, dan pembuangannya, maka biaya untuk membotolkan air lebih tinggi dibanding menyediakan air bersih bagi semua orang.
Perusahaan menjual air dalam botol karena sangat menguntungkan. Mereka sering mengiklankan produk air mereka dengan berbagai cara agar orang berpikir pasokan air untuk umum tidak aman atau “kurang baik”. Perusahaanperusahaan multinasional yang menjual air, seperti Coca Cola, sering membahayakan ekonomi setempat dengan menyingkirkan perusahaanperusahaan minuman ringan lokal dari arena usaha. Seringkali mereka menggunakan begitu banyak air sehingga menciptakan kondisi kurangnya pasokan air untuk minum, untuk keperluan rumah tangga, untuk pengairan lahan pertanian, dan untuk kegiatan masyarakat setempat lainnya, sehingga membahayakan masyarakat (baca cerita di “Industri mengambil air masyarakat”).
Sistem pengadaan air pipa yang sehat dan aman adalah cara yang paling penting untuk meningkatkan kesehatan semua orang. Di Eropa dan Amerika Utara, sistem pengadaan air yang bersih dan aman adalah syarat kesehatan masyarakat yang paling mendasar. Tak ada alasan mengapa orang di negaranegara yang kurang mampu harus menderita akibat tak adanya air bersih dan dipaksa untuk membeli air botolan yang mahal.
Mendapatkan air bersih yang cukup agar dapat hidup sehat adalah hak setiap orang. Cara terbaik untuk melindungi dan memenuhi hak setiap orang mendapatkan air cukup adalah dengan mengelola atau memantau sistem pengadaan air bagi masyarakat. Agar pemerintah memberikan pelayanan yang baik, anggota masyarakat harus semakin dilibatkan dalam memantau perusahaan air. Hal ini untuk menjamin adanya pengelolaan yang baik yang mengutamakan kesehatan masyarakat.